Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Hikmah di turunkannya Al-Quran secara berangsur

“Sesungguhnya mengumpulkan Al-Qur’an (di dalam dadamu) dan (menetapkan) bacaannya (pada lidahmu) itu adalah tanggungan Kami. (Karena itu,) jika Kami telah membacakannya, hendaklah kamu ikuti {amalkan} bacaannya”.(75:17⁠-75:18⁠) Al-Qur’ān adalah kitab suci agama Islam. Umat Islam percaya bahwa Al-Qur’an merupakan puncak dan penutup wahyu Allah yang diperuntukkan bagi manusia, dan bagian dari rukun iman, yang disampaikan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, melalui perantaraan Malaikat Jibril. Dan sebagai wahyu pertama yang diterima oleh Rasulullah SAW adalah sebagaimana yang terdapat dalam surat Al-‘Alaq ayat 1-5. Al-Qur’an tidak diturunkan kepada Rasulullah Shallahu ‘Alaihi wa Sallam sekaligus satu kitab. Tetapi secara berangsur-angsur, surat-persurat, ayat-perayat menurut tuntutan peristiwa yang melatarinya. Lantas apa hikmahnya? Hikmah atau tujuannya ialah 1. Untuk menguatkan hati Nabi Shallahu ‘Alaihi wa Sallam . Firman-Nya: “Orang-orang kafir berkata, kena

Indahnya Berfikir Positif di dalam Islam

Bismilahhirrohmannirrohim " Aku sesuai Perasangka Hamba-ku pada-ku dan Aku bersamanya apabila ia memohon kepadaKu " ( HR.Muslim ) Agama Islam  menganjurkan untuk selalu berpikir positif kepada Allah SWT karena akan berdampak besar dalam kehidupan seseorang. Kekuatan besar muncul untuk mengimbanginya agar tetap melakukan hal-hal yang terpuji dengan cara yang baik juga. Bermanfaat dalam menghadapi setiap permasalahan yang ada, tapi tidak semua manusia bisa melakukannya sendiri, terkadang mereka membutuhkan kata motivasi ataupun masukan dari orang lain. Karena dalam perjalanan hidup setiap manusia, kebahagiaan merupakan sesuatu hal yang dicari dan sangat diinginkan. Berpikir positif dalam Islam tentunya dengan cara mengenal Allah terlebih dahulu, Hal yang paling dasar adalah dengan menjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya. Allah mengasihi seluruh makhluk-Nya. Dia menganugerahkan rezeki kepada semua tumbuhan, hewan, jin dan manusia. Namun sayang sekali tidak se

Di Mulai dari Disiplin

"Demi waktu, sesungguhnya, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran."  Sikap disiplin adalah salah satu hal yang menjadikan kesuksesan oleh banyak tokoh besar dalam dunia ini.Pada umumnya mereka sudah terbiasa hidup  disiplin  sejak mereka masih kecil.Peranan keluarga dalam hal ini juga cukup besar dalam membentuk sikap disipilin mereka sehingga terus terbawa dalam kehidupan mereka selanjutnya. Islam adalah agama yang sangat identik dengan kedisiplinan. Kedisiplinan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari Islam. Kedisiplinan Islam tercermin dengan sangat jelas ji   Salat adalah cerminan dari kedisiplinan dalam Islam. Bagaimana tidak, satu hari ada lima kali salat wajib yang sudah ditentukan waktunya dan rakaatnya. Dalam salat ini kita dibentuk menjadi pribadi yang disiplin. Disiplin menunaikannya tepat pada waktunya.Semakin disiplin salat ses

Indahnya Ahlak Terpuji : Shidiq

Bismilahhirrohamnnirrohim “ Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Allah, dan hendaklah kalian bersama orang-orang yang benar “ ( QS. At Taubah 119 ). Jujur adalah sebuah kata yang telah dikenal oleh hampir semua orang. Kajian tentang sikap jujur berada dalam domain Psikologi Sosial. Jujur dapat juga kita anggap sebagai sebuah sikap. Karena sikap jujur senantiasa berada dan lahir di dalam kelompok sosial atau masyarakat. Bagi yang telah mengenal kata jujur mungkin sudah tahu apa itu arti dan makna dari kata jujur tersebut. Dengan memahami makna kata jujur ini  maka mereka akan dapat menyikapi berbagai tindakan secara baik. Namun masih banyak yang tidak tahu sama sekali dan ada juga hanya tahu maknanya secara samar-samar. Indikator kearah itu sangat mudah ditemukan yakni   masih saja banyak orang belum jujur  jika dibandingkan dengan orang  yang telah jujur.  Selanjutnya Al-Qur’an menetapkan bahwa sifat shidiq adalah cermin dan sifat dasar orang-orang p

Dua Kunci Simple Sukses Dunia dan Akhirat

Bismilahhirrohmannirrohim “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi.”   (QS 28:77) Kesuksesan adalah impian semua orang. Namun ternyata dalam proses menuju kesuksesan tidak semua orang sanggup untuk melewati ujian kesuksesan, Jalan menuju kesuksesan kadang bukanlah hal mudah. Di dalamnya bisa jadi merupakan sebuah jalan yang penuh ujian, rintangan dan tantangan. betapa tidak, dalam hidup yang biasa saja, kadang dinamika selalu ada. Dan keberhasilan tersebut perlu suatu ujian  untuk membuktikan bahwa kita telah berhasil. Kehidupan kita tidak jauh beda dengan ujian bagi seorang anak SD. Allah SWT memberikan cobaan dalam setiap langkah kehidupan untuk memastikan hamba mana yang memiliki amal terbaik. “Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya.” (QS 67:2) Nah, untuk itu bagi yang sedang dan masih

Seorang Pengemis Buta

Bismilahhirrohmannirohim Saudaraku yang senantiasa di rahmati Allah, Hari ini saya akan berbagi mengenai sebuah Kisah yang perlu kita renungi dan Pahami untuk menjadi Seorang Umat Muslim yang sesungguhnya, contohnya dengan mencontoh Ahlak Rasulallah saw lah kita dapat belajar untuk menjadi Muslim yang benar ,Seorang muslim yang menaati segala perintah TuhanNya. Maei kita Simak kisahnya . Di sebuah sudut jalan ada seorang pengemis buta yang setiap harinya selalu mengumpat Rasulullah SAW. Ia berkata kepada setiap orang yang mendekatinya, “Wahai saudaraku, jangan dekati Muhammad. Dia itu orang gila, pembohong, tukang sihir. Apabila kalian mendekatinya maka kalian akan dipengaruhinya!” Tiada hal lain yang dilakukan si buta setiap hari, kecuali menengadahkan tangan dan mengumpat meneriakkan kata-kata itu berulang kali. Namun demikian, setiap hari di waktu pagi selalu ada seorang pria yang mendatangi pengemis itu dengan membawakannya makanan. Dan, tanpa berucap sepatah kata pun,

Tersenyum lah

Bismilahhirrohmannirrohim ”Tabassumuka Fii Wajhi Akhiika Shodaqoh.” Artinya,  “Tersenyum ketika bertemu dengan saudara kalian adalah termasuk ibadah.” Senyum merupakan tanda awal ketulusan hati yang lebih berharga dari sebuah hadiah. Tersenyum bisa menghadirkan energi positif bagi diri sendiri dan orang lain. Tentu saja senyum yang dimaksud ialah senyum yang wajar, bukan senyum yang dibuat-buat. Senyum tulus yang lahir dari kelapangan dan kebersihan hati dan keikhlasan jiwa. Menjadi bukti kemurnian persahabatan dan tanda ketulusan cinta. Membuat wajah kita terlihat berseri dan kecantikan alamiah kita terpancar secara maksimal. Wajah cantik tanpa senyuman, tidak sedap dipandang mata.   Dan taukah kalian bahwa  Senyum memiliki fungsi yang luar biasa dalam mengubah dunia. Mengapa demikian? Karena senyum merupakan salah satu instrumen dakwah dan syiar Rasulullah SAW yang turut melengkapi kemuliaan budi pekertinya dalam etika pergaulannya dan dalam membina keharmonisan rumah tangga

Belajar Mensyukuri Nikmat yang Allah berikan

Ibnul Qayyim  rahimahullah  berkata , ” Nikmat itu ada dua, nikmat muthlaqoh (mutlak) dan (nikmat) muqoyyadah (nisbi). Nikmat muthlaqoh adalah nikmat yang mengantarkan kepada kebahagiaan yang abadi, yaitu  nikmat Islam dan Sunnah.  Nikmat inilah yang diperintahkan oleh Allah kepada kita untuk memintanya dalam doa kita, agar Allah menunjukkan kepada kita jalan orang-orang yang Allah karuniakan nikmat itu padanya.”  Nikmat Allah yang hakiki itu tidak lain dan tidak bukan adalah ketika Allah  Ta’ala  memberikan hidayah kepada kita sehingga kita dapat mengenal Islam dan Sunnah serta mengamalkannya. Kita dapat mengenal tauhid, kemudian mengamalkannya dan dapat membedakan dari lawannya, yaitu syirik, untuk menjauhinya. Kita dapat mengenal dan mengikuti sunnah-sunnah Rasulullah  shallallahu ‘alahi wa sallam,  dan dapat membedakan dan menjauhi lawannya, yaitu bid’ah.  Nikmat ini hanya Allah Ta’ala berikan khusus kepada hamba-hamba-Nya yang dicintai-Nya. Dengan nikmat inilah kita dapat me

Kiat agar kita dapat Bangun Sholat Subuh lebih Awal

Allah berfirman dalam Surat Al Isra (17) ayat 78,   “Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikan pula shalat) Subuh. Sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan oleh malaikat.” Salat Subuh , atau  salat Fajar  ( Arab :  صلاة الصبح ‎ atau  صلاة الفجر ) adalah salah satu salat wajib dari  salat lima waktu  yang dilakukan pada saat  fajar  sampai menjelang  matahari  terbit.  Salat Subuh didahului oleh salat sunah fajar sebanyak 2 rekaat. Termaksud dalam salah  satu shalat yang wajib dikerjakan  pada waktunya  oleh semua orang Muslim, kecuali ada halangan yang sah seperti wanita yang haid, dan sebagainya. dan be rikut ini saya akan berbagi beberapa kiat yang memudahkan bangun sebelum tiba waktu Subuh :  1. Shalat Maghrib di masjid. 2. Shalat Isya di masjid. 3. Membaca Surah As-Sajadah dan Surah Al-Mulk. 4. Shalat witir sebelum tidur. 5. Membaca Ayat Kursi. 6. Membaca Surah Al-Ikhlas, Surah Al-Falaq, Surah An-Nas, lalu meniup ke kedua t

Indahnya Tahajud dan Manfaat medis dari Tahajud yang harus kamu ketahui

Bismilahhirrohmannirrohim وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ “Dan pada sebagian malam hari shalat Tahajjud-lah kamu….” [Al-Israa’/17: 79] Salat tahajud  adalah  salat sunnah  yang dikerjakan di malam hari atau sepertiga malam setelah terjaga dari tidur. Salat tahajjud termasuk salat sunnat mu'akad (salat yang dikuatkan oleh syara'). Salat tahajud dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas. Abu Hurairah Radhiyallahu anhu berkata, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ صَلاَةِ الْمَفْرُوْضَةِ، صَلاَةُ اللَّيْلِ “Shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat yang dilakukan di malam hari.” Al-Bukhari rahimahullah berkata: “Bab Keutamaan Shalat Malam.” Selanjutnya ia membawakan hadits dengan sanadnya yang sampai kepada Ibnu ‘Umar Radhiyallahu anhuma, bahwa ia berkata:  “Seseorang di masa hidup Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila bermimpi menc

Cara Meraih Husnul Khotimah

Bismilahhirrohmannirrohim اللهم إني أسألك حسن الخاتمة Allahumma inni as’aluka husnal khotimah Artinya: “Ya Allah aku meminta kepada-MU husnul khotimah” Khusnul khatimah  atau akhir hidup yang baik adalah suatu kondisi dimana seorang mukmin diberi taufiq oleh Allah sebelum datangnya kematian untuk meninggalkan segala perbuatan yang mendatangkan murka Allah Azza wa Jalla, bersemangat melakukan ketaatan dan mengerjakan berbagai kebaikan kemudian dia menutup usianya dengan kebaikan. مَنْ أَحَبَّ لِقَاءَ اللَّهِ أَحَبَّ اللَّهُ لِقَاءَهُ وَمَنْ كَرِهَ لِقَاءَ اللَّهِ كَرِهَ اللَّهُ لِقَاءَهُ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ كُلُّنَا نَكْرَهُ الْمَوْتَ قَالَ لَيْسَ ذَاكَ كَرَاهِيَةَ الْمَوْتِ وَلَكِنَّ الْمُؤْمِنَ إِذَا حُضِرَ جَاءَهُ الْبَشِيرُ مِنْ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ بِمَا هُوَ صَائِرٌ إِلَيْهِ فَلَيْسَ شَيْءٌ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَكُونَ قَدْ لَقِيَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فَأَحَبَّ اللَّهُ لِقَاءَهُ وَإِنَّ الْفَاجِرَ أَوْ الْكَافِرَ إِذَا حُضِرَ جَاءَهُ بِمَا هُوَ صَائِرٌ