Megapa Kita harus Bertakwa


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." (QS. Ali Imran: 102)
Taqwa adalah takut kepada Allah berdasarkan kesadaran dengan mengerjakan segala perintah-Nya dan tidak melanggar dengan menjauhi segala larangan-Nya serta takut terjerumus dalam perbuatan dosa.


Adapun arti lain dari taqwa adalah:
1. Melaksanakan segala perintah Allah
2. Menjauhkan diri dari segala yang dilarang Allah (haram)
3. Ridho (menerima dan ikhlas) dengan hukum-hukum dan ketentuan Allah
Imam an Nawawi rahimahullah berkata bahwa takwa adalah istilah tentang melaksanakan segala kewajiban dan meninggalkan segala larangan.
Ibnu Taimiyyah rahimahullah menyebutkan bahwa takwa artinya melakukan perintah dan meninggalkan larangan.
Thuluq ibnu Habib rahimahullah berkata tentang takwa, “engkau melaksanakan ketaatan (melaksanakan perintah), di atas cahaya dari Allah (ilmu), dengan berharap pahala dari Allah. Dan engkau meninggalkan maksiat terhadap Allah, di atas cahaya Allah dari Allah, karena takut terhadap hukuman Allah.”
Imam Ali bin Abi Thalib radliyallah ‘anhu berkata, “takwa adalah al Khaufu minal Jalil (takut kepada Allah yang Mahaagung), al ‘Amal bil Tanziili (mengamalkan al Qur’an dan al Sunnah), al Ridla bil Qalil (ridla atas pembagian rizki yang sedikit), dan al isti’dad liyaum al Rahiil (mempersiapkan diri untuk perjalanan di akhriat).”

Taqwa berasal dari kata waqa-yaqi-wiqayah yang artinya memelihara. "memelihara diri dalam menjalani hidup sesuai tuntunan/petunjuk allah" Adapun dari asal bahasa arab quraish taqwa lebih dekat dengan kata waqa Waqa bermakna melindungi sesuatu, memelihara dan melindunginya dari berbagai hal yang membahayakan dan merugikan. Itulah maka, ketika seekor kuda melakukan langkahnya dengan sangat hati-hati, baik karena tidak adanya tapal kuda, atau karena adanya luka-luka atau adanya rasa sakit atau tanahnya yang sangat kasar, orang-orang Arab biasa mengatakan Waqal Farso Minul Hafa (Taj).
Dari kata waqa ini taqwa bisa di artikan berusaha memelihara dari ketentuan allah dan melindungi diri dari dosa/larangan allah. bisa juga diartikan berhati hati dalam menjalani hidup sesuai petunjuk allah.


Dan taukah kalian, Mengapa kita harus di anjurkan untuk bertakwa. Inilah alasanya :
Mengapa harus bertaqwa, apa ganjaran atau manfaat/faedaah bertakwa?

1. Menjadi mukmin yang benar

Mukmin yang benar tidak hanya pengakuan tetapi diakui oleh Allah
Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan
memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan
serta rezki (ni`mat) yang mulia. (8:2-4, 2:177)
. Orang yang benar memiliki kekuatan dalam pendirian yang tegak kokoh
dalam kebijakan.

2. Disukai Allah

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.(9.7), Siapa
yang menepati janji (yang dibuat)nya dan bertakwa, maka sesungguhnya
Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.(3:76)

3. Pelindung

Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi
penolong bagi sebagian yang lain, dan Allah adalah pelindung
orang-orang yang bertakwa. (Aljatsiah 19)
. Tidak ada kekuatan dan kekuasaan kecuali hanya Allah dan semua
makhluk butuh dan berlindung kepada Allah.

4. Mendapat furqon

Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya
Dia akan memberikan kepadamu furqaan (pembeda antara hak dan batal,
baik dan buruk, halal dan haram...) (8:29)
. Mengapa saat ini marak korupsi dan kalau tdk mendapat purqan maka
akan semakin merajalela korupsinya. Tidak ada batas halal haram yang
penting senang dan kenyang. Hampir sulit orang dapatkan halal karna
smakin tdk jelas antara haram dan subhat, maka purqan akan
membedakanya.

5. Ditetapkan rahmat dan berkah Allah, bukan hina dan bencana
. Sifat Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang baru diberikan kpd
seluruh umatnya 1% smentara 99 akan diberikan di akhirat yg tdk semua
umat mndaptknya, kecuali yg bertakwa

Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa,
pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan
bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa
mereka disebabkan perbuatannya. (7:96)
Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat;
sesungguhnya kami kembali (bertaubat) kepada Engkau. Allah berfirman:
"Siksa-Ku akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dan
rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku
untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-orang
yang beriman kepada ayat-ayat Kami". (7:156)

6. Agar beruntung: 11.38, 49.13
Bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung. (2:189) Hai orang-orang
yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah
bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah
supaya kamu beruntung.(3:200) Maka bertakwalah kamu kepada Allah
menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta ta`atlah; dan nafkahkanlah
nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari
kekikiran dirinya maka mereka itulah orang-orang yang beruntung.
(64.16)

7. Diangkat beberapa derajat 38:11
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.

8. Allah memberi jalan kemudahan
Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan
baginya jalan ke luar. (65.2,4)

9. Allah memberi rizki yang tidak disangka-sangka
Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (65.3)

10. Allah mencukupi kebutuhannya
Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan
mencukupkan (keperluan) nya. (65:4)

11. Agar menang
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,, (Annaba
31), Dan barangsiapa yang taat kepada Allah dan rasul-Nya dan takut
kepada Allah dan bertakwa kepada-Nya, maka mereka adalah orang-orang
yang mendapat kemenangan. (annur 52)
. Tidak hanya perang dalam berlomba kebaikan dan berkompetisi akan
menang. Menang tdk hanya dalam berlomba akan tetapi menghadapi pilihan
dan menentukan amar makruf dari nahi munkar juga akan menang.

12. Menghapus dosa/Ampunan: 3.133 8.4
Itulah perintah Allah yang diturunkan-Nya kepada kamu; dan barangsiapa
yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menghapus
kesalahan-kesalahannya dan akan melipat gandakan pahala baginya.
(65.5)...dan menghapuskan segala kesalahan-kesalahanmu dan mengampuni
(dosa-dosa) mu. Dan Allah mempunyai karunia yang besar. (8:29)

13. Mendapat pahala besar 
Bagi orang-orang yang berbuat kebaikan di antara mereka dan yang
bertakwa ada pahala yang besar. (3:172), Karena itu berimanlah
kepada Allah dan rasul-rasulNya; dan jika kamu beriman dan bertakwa,
maka bagimu pahala yang besar. (3:179)

15. Mendapat Surga 
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga
yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang
yang bertakwa, (3:133) Akan tetapi orang-orang yang bertakwa kepada
Tuhan-nya bagi mereka surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya,
sedang mereka kekal di dalamnya sebagai tempat tinggal (anugerah) dari
sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah adalah lebih baik bagi
orang-orang yang berbakti. (3:198, 13:35 Hijr 45 16:31 Maryam 63)

14. Kemuliaan

Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya
dan ampunan serta rezki (ni`mat) yang mulia. (8:2-4, 2:177)
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah
Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.(49.13).

Demikianah bertakwa kepada Allah adalah merupakan pesan dakwah yang harus senantiasa diulang-ulang di atas mimbar. Rasulullah saw. selalu memulai pesan-pesannya dengan takwa. Imam Abu Daud, At Tirmidzi dan Ibnu Majah meriwayatkan sebuah hadits, di dalamnya diceritakan bahwa Rasulullah saw. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Indahnya Hikmah yang kita dapat dari Menyantuni Kaum Dhuafa

Visi dan Misi Yayasan Mandiri Amanah

Faedah - faedah Yang ada di dalam Zakat